Kenapa Es Kopi Susu Menjadi Favorit Semua Orang?

Kenapa Es Kopi Susu Menjadi Favorit Semua Orang?

Kenapa Es Kopi Susu Menjadi Favorit Semua Orang? – Budaya minum kopi di Indonesia makin lama berwarna berkat kehadiran es kopi susu kekinian. Hidangan es kopi susu ini kerap dipesan untuk beraneka kesempatan, layaknya nongkrong bareng, menemani kerja, atau hanya sebatas untuk penyegaran di sedang teriknya siang hari.

Apapun alasannya, perihal ini kerap membawa dampak kami bertanya-tanya kenapa es kopi susu disukai dan menjadi pilihan banyak penikmat kopi. Nah, sehingga jelas lebih dalam, yuk, kami telusuri histori pemakaian susu di dalam kopi beserta alasan es kopi susu menjadi tren belakangan ini!

Kenapa Es Kopi Susu Menjadi Favorit Semua Orang?

Ternyata kemunculan es kopi susu ini nggak tiba-tiba loh, ada tahapan demi tahapan dalam histori perkopian yang berujung pada budaya ini. Penasaran? Simak perjalanannya berikut.

Es kopi susu dibuat sebab keisengan semata

Sejak dulu, orang Eropa punya kebiasaan mengkombinasikan susu ke minuman, lebih-lebih teh. Kebiasaan campur-mencampur ini berlanjut ke kopi di th. 1660-an sesudah Duta Besar Belanda untuk Tiongkok, Johan Nieuhof melakukannya pertama kali.

Katanya, awal mula rutinitas ini berasal dari eksperimen Nieuhof aja, dengan sebutan lain berawal dari keisengan semata. Namun, mengejutkannya, rutinitas ini tersebar sampai ke mana-mana dan membuahkan beraneka hidangan kopi dengan susu, kayak es kopi susu yang kami kenal sepanjang ini.

Kopi tanpa susu merasa pahit bagi lebih dari satu orang

Selanjutnya, ternyata ada cerita tak sekedar yang sudah disebutkan di atas. Menurut suatu riwayat, pencampuran susu juga berawal di lokasi Austria, tepatnya sesudah Pertempuran Wina th. 1683. Singkatnya, perang itu berlangsung sebab Kerajaan Ottoman senang mengepung dan mengambil Kota Wina dari tangan Austria. Namun, berkat pertolongan dari Polandia, Austria sukses memenangkan pertempurannya.

Kemenangan itu tentu saja membuahkan beraneka tokoh bersejarah, salah satunya Jerzy Franciszek Kulczycki. Lantaran dianggap memegang andil sebab keberhasilan melawan Kerajaan Ottoman, Kulczycki dihadiahi Austria dengan berkarung-karung biji kopi yang lantas dia memanfaatkan buat membuka usaha kafe.

Nah, dalam menyajikan kopi buat pelanggannya, Kulczycki studi dari rutinitas orang-orang dari Kerajaan Ottoman yang sudah menjajah Austria sebelumnya. Namun, langkah yang dipelajari tersebut dinilai terlampau pahit bagi lidah orang-orang Eropa. Jadi, dia merasa memadukan madu dan susu sehingga lebih manis dan enak diminum, deh.

Baca Juga: https://kalijodocoffee.id/

Susu menambah kenikmatan kopi

Rupa-rupanya, menu kopi campur susu di Austria menyebar ke Italia dan seluruh dunia. Ini di tandai dengan kemunculan cappuccino awal abad 19. Menurut catatan sejarah, cappuccino terkenal di Italia tak lama sesudah mesin espresso karya Luigi Bezzera di patenkan th. 1901.

Bicara soal cappuccino, cappuccino punya perbandingan jumlah kopi yang lebih banyak dari kopi latte. Cappucino dan kopi latte sama-sama di buat memanfaatkan campuran kopi (espresso), susu cair dan busa susu. Yang membedakannya adalah persentase perbandingan ketiga bahannya. Cappucino di buat dengan persentase 1/3 kopi, 1/3 susu cair dan 1/3 busa susu, waktu kopi latte memanfaatkan perbandingan 1/6 espresso, 4/6 susu cair, 1/6 busa susu.

Cappucino di rasa terlampau tajam oleh salah satu pemilik kafe di lokasi Berkeley, California, Amerika Serikat, bernama Lino Meiorin pada th. 1950-an. Menurutnya, para pelanggan tidak punya kebiasaan dengan cita rasa cappuccino yang tajam kayak di Italia. Akhirnya dia memerintahkan para baristanya buat memberi tambahan susu. Kemudian, lahirlah kopi latte!

Karena cita rasanya beda, kopi ini pun di namai latte. Dari sinilah, makin lama banyak keluar resep kopi susu yang makin lama kreatif.

Kemunculan es kopi susu Kekinian

Cappuccino dan latte sama-sama terbuat dari 3 komposisi espresso, susu cair, dan busa susu. Sehingga, banyak orang beranggap dua minuman ini sama, yakni kopi susu. Seiring berkembang zaman, menu kopi susu pun ada dengan ragam variasi. Komposisinya nggak terbatas tiga bahan tadi, tapi di campur dengan buah sampai zat pemanis lainnya.

Kemunculan kedai-kedai kopi membawa dampak es kopi susu di kemas cantik dan variatif. Makin mahal umumnya makin lama enak dan menarik.

Nah, itu dia perjalanan panjang bertemunya kopi dan susu sampai menjadi minuman kekinian yang ramai peminat. Meski judulnya es kopi susu, pemeran utama dalam minuman ini pasti adalah kopi. Perlu kamu jelas juga nih, kalau kopi punya banyak jenisnya. Salah satunya adalah kopi single origin.

Kopi single origin menjadi dasar beraneka resep kopi susu

Siapa yang dulu mendengar kopi single origin? Kopi single origin adalah kopi yang berasal dari satu sumber, baik tempat, jenis, dan juga penanamannya.

Di Indonesia sendiri, kopi single origin ada beberapa jenis yang terlampau terkenal. Pertama, ada kopi Malabar. Kopi yang kerap menjadi bahan es kopi susu ini juga sudah terkenal di Eropa lho. Kopi yang berasal dari Bandung ini punya rasa coklat dan rempah yang dominan. Kedua, kopi Gayo. Kopi yang berasal dari Aceh ini seringkali di gunakan sebagai resep kopi susu yang nikmat. Ketiga, ada kopi Wamena dengan aftertaste manis. Lalu, ada kopi Toraja yang juga sudah mendunia dengan rasa coklat, tembakau dan karamelnya. Terakhir, ada kopi Kintamani yang harus menjadi oleh-oleh waktu datang ke Bali.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *